Buku

Rubrik: Kaya Bahasa

Setelah kita membahas apa itu literasi, manfaat, dan tujuannya, pada kesempatan kali ini kita akan membahas secara mendalam inti atau fondasi utama bagi pengembangan literasi dan media utama dalam membaca, yaitu buku.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), buku adalah;
(n) lembar kertas berjilid yang berisi tulisan atau kosong; kitab.

Setiap lembaran dalam buku disebut halaman.

Kata “buku” berasal dari bahasa Latin liber, yang berarti “kulit kayu bagian dalam.” Karena pada masa Romawi, kulit kayu digunakan sebagai media tulis.

Dalam bahasa Inggris, “book” berasal dari kata “bōc” (bahasa Inggris Kuno), yang berakar dari kata “beech” (sejenis pohon) karena dulu orang menulis di papan kayu.

Perlu kalian ketahui, buku bukan sekadar benda mati. Di dalamnya terkandung ide, cerita, dan ilmu. Ia menjadi wadah pengetahuan, hiburan, dan juga warisan budaya. Buku adalah teman diam yang mampu menyuarakan dunia bagi siapa pun yang membacanya.

Sekarang kita akan berbagi faedah tentang beberapa manfaat dan fungsi dari “buku”.

1️⃣ Menambah wawasan dan pengetahuan.

Mungkin kalian pernah mendengar perkataan “buku adalah jendela dunia” atau “buku adalah jendela ilmu”. Makna yang terdapat pada perkataan tersebut bahwa buku menyediakan begitu banyak wawasan dan pengetahuan yang mungkin kita sebelumnya tidak mengetahuinya.

2️⃣ Memperbanyak kosa kata.

Dengan membaca buku, kita akan mengetahui banyak kosa kata, yang manfaatnya akan terlihat ketika kita menulis ataupun berbicara di depang banyak orang. Dengan beragam kosa kata, membuat keterampilan berbicara dan menulis kita menjadi lebih hidup dan ekspresif.

3️⃣ Meningkatkan kemampuan menulis.

Banyak membaca berarti banyak menyerap gaya penulisan, struktur, dan pemikiran. Ini akan membantu kita dalam menulis dengan lebih baik dan terarah.

Secara umum, buku dibagi menjadi dua jenis utama:

1️⃣ Fiksi, buku yang berisi cerita khayalan atau rekaan, biasanya menggambarkan kehidupan, emosi, dan imajinasi manusia. Contohnya: novel, cerpen, komik, dan dongeng.

2️⃣ Non fiksi, Buku yang berdasarkan data, fakta, dan informasi nyata. Biasanya digunakan untuk keperluan pendidikan atau referensi. Contoh: kamus, ensiklopedia, biografi, dan buku pelajaran.

Buku memiliki banyak sekali fungsi dan peran dalam kehidupan manusia, di antara fungsi utama dari buku adalah;

1️⃣ Sumber Informasi.

Berbagai informasi dengan banyak ragamnya, baik yang mengandung fakta, teori, ide, atau yang lainnya itu bisa kita dapatkan melalui buku. Buku-buku nonfiksi seperti ensiklopedia, buku sirah, atau buku referensi memberikan informasi yang berguna untuk pembelajaran dan penelitian.

2️⃣ Pembelajaran.

Sudah tidak diragukan lagi besarnya peran buku dalam proses belajar kita. Seluruh sekolah baik yang formal maupun yang informal memfasilitasi para murid atau santrinya buku-buku yang berisi kurikulum-kurikulum agar mudah memahami konsep atau materi pembelajaran.

Literasi itu seperti kemampuan memasak, dan buku adalah dapur beserta bahan-bahannya.
Tanpa buku, kita bisa “memasak” seadanya. Tapi dengan buku, kita bisa menghasilkan “hidangan” intelektual dan emosional yang lebih bergizi dan bervariasi.

Maka dari itu, mulailah menjadikan buku bukan sekadar teman belajar, tetapi sahabat sejati dalam hidup. Gunakan masa muda untuk membangun kebiasaan membaca, karena manfaatnya akan kamu rasakan seumur hidup.

Berkolaborasi dengan Al-Baihaqi Pena