Fakta-fakta Bulan Zulkaidah

Berikut fakta fakta-fakta dari bulan Zulkaidah.

Penamaan bulan Zulkaidah berasal dari dua kata Arab: “żū” yang berarti pemilik, dan “ al-qa‘dah” yang berasal dari akar kata قَعَدَ (qa‘ada) artinya duduk atau berdiam diri.

Secara bahasa, Zulkaidah berarti “bulan di mana orang-orang berdiam diri.” Hal ini karena pada bulan ini, orang Arab di masa lampau tidak melakukan peperangan dan lebih banyak tinggal di rumah untuk beristirahat. Mereka juga mempersiapkan diri untuk menunaikan ibadah haji ke Baitullah dalam suasana yang aman dan damai.

Bulan Zulkaidah termasuk bulan-bulan haji, yaitu: Syawal, Dzulqa’dah, dan sepuluh hari pertama Dzulhijjah.

Seluruh umrah Nabi ﷺ dilakukan pada bulan ini

• Umrah pertama: Umrah Hudaibiyah, ketika beliau dihalangi oleh kaum musyrikin.
• Umrah kedua: Umrah Qadha’, pada tahun ketujuh hijriah.
• Umrah ketiga: Umrah Ji’ranah (nama desa saat Rasulullah ﷺ membagi ganimah dari Perang Hunain).
• Umrah keempat: Bagian dari Haji Wada’, ketika beliau berihram di akhir bulan Dzulqa’dah.

Karena alasan inilah, sebagian ulama mengutamakan umrah di bulan Zulkaidah daripada bulan Ramadan. Mereka mengatakan bahwa Allah Taala tidak mungkin memilihkan waktu bagi Nabi-Nya ﷺ kecuali waktu yang terbaik.

Namun, penting untuk diketahui: Nabi ﷺ berumrah di bulan Zulkaidah bukan karena ingin mengunggulkan bulan tersebut atas Ramadan, melainkan untuk menyelisihi keyakinan Jahiliah bahwa berumrah di bulan-bulan haji adalah dosa besar. Maka, Rasulullah ﷺ sengaja berumrah di bulan haji untuk menepis anggapan tersebut.

Sehingga, tidak diragukan bahwa umrah di bulan Ramadan tetap lebih utama, terkumpul padanya keutamaan waktu (Ramadan) dan tempat (Makkah).

Bulan Zulkaidah merupakan salah satu dari empat bulan haram. Dalam bulan-bulan ini, pahala dan dosa dilipatgandakan, perang diharamkan. Empat bulan haram itu adalah Zulkaidah, Zulhijah, Muharam, dan Rajab.

Allah Ta’ala berkata dalam surah At-Taubah:

“Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah adalah dua belas bulan dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada empat bulan haram. Itulah agama yang lurus. Maka janganlah kalian menzalimi diri kalian di dalam bulan-bulan itu.” (QS. At-Taubah: 36)

Wallahu a‘lam.

Ringkasan khutbah Jumah bersama al-Ustadz Said al-Haswi hafizhahullah berjudul Ta’zhimul Asyhuril Hurum.